Kadang aku berpikir
Menjadi difabel itu
sulit
Namun ada kalanya juga
aku membayangkan
Menjadi normal itu
menyenangkan
Banyak orang normal
mengira hidup dengan keadaan terbatas itu menyedihkan
Tapi bagi sebagian lainnya keadaan terbatas itu justru menguntungkan
Yang manakah yang
menjadi pemikiranmu selama ini?
Pernahkah kau merasa
bahwa hidupmu tak berguna?
Jika pernah, bagaimana
dengan mereka yang bahkan sejak kecil diberi kondisi yang terbatas, malah
bersyukur atas apa yang telah mereka miliki?
Terkadang, aku juga tak
mengerti
Bagaimana bisa seorang difabel
berbaur dengan si normal?
Aku tak sadar, sejak kecil
aku sudah berada diantara keadaan itu
Mungkin, menyadari
bahwa diri ini berbeda lebih menyesakkan,
daripada sama sekali tidak
menyadarinya
Seperti aku dulu,
semasa kecil
Hanya merasa heran jika
melihat orang lain memberikan pandangan aneh terhadapku,
tanpa sedikitpun merasa
bahwa sesungguhnya diri ini terbatas dan berbeda
Justru aku bangga,
entah kenapa
Kala itu, sungguh tak ada
yang salah dengan diriku
Aku merasa begitu, tapi
mungkin tidak dengan mereka yang baru pertama kali melihatku
Mungkin, diusia itu aku
belum menyadari arti perbedaan
Namun kini, aku telah
memahami semuanya
Seiring berjalannya
waktu, perbedaan itu makin terlihat
Tapi aku tak ingin
menjadikan perbedaan itu sebagai penghalang
Semangat itu masih ada,
Kekuatan itupun masih
setia
Disini, didalam hati,
Yang semua orang normal maupun difabel pasti juga memilikinya ...
Love, @auliasaad
0 comments:
Post a Comment