A Werewolf Boy
Korea, 2012
Film ini menceritakan tentang seorang gadis bernama Kim Soo Ni (Park Bo Young) yang bertemu dengan seorang manusia liar (Song Joong Ki) yang sejak kecil tinggal disebuah kandang serigala didekat bangunan villa yang baru saja dibeli keluarga Soo Ni. Meski pada awalnya Soo Ni kesal dan keluarganya dibuat repot dengan tingkah si manusia liar itu, seiring waktu Soo Ni pun mulai belajar untuk membuatnya menjadi seorang manusia yang lebih baik dan memberinya nama Kim Cheol Su.
Berbagai kejadian lucu terjadi saat Soo Ni berusaha mengajarkan Cheol Su cara makan, mencuci piring, menyikat gigi, melipat selimut, hingga memakai sepatunya sendiri. Hampir setiap hari Soo Ni juga mengajarkan Cheol Su cara berbicara dan menulis.
Seiring waktu, ketika melihat seorang lelaki (yang juga menyukai Soo Ni) berbuat jahat pada Soo Ni, Cheol Su pun marah dan mendadak berubah menjadi manusia serigala yang menyeramkan. Hal itu pun membuatnya dirantai dan dikurung oleh para polisi di dalam sebuah rumah gubuk tempatnya tinggal sejak kecil.
Beberapa hari kemudian, saat bertemu kembali dengan Soo Ni, Cheol Su pun menunjukkan beberapa gambar yang dibuatnya sendiri untuk Soo Ni. Dan saat mereka tengah asyik bermain di bukit, tiba-tiba Soo Ni jatuh pingsan. Cheol Su pun menggendongnya kesana kemari hingga mereka mendapat pertolongan.
Dan suatu ketika, saat Soo Ni harus meninggalkan Cheol Su karena keluarganya akan pindah ke kota. Berpuluh-puluh tahun kemudian Soo Ni pun kembali ke rumah itu bersama seorang cucunya. Akankah ia dapat bertemu kembali dengan Cheol Su? Semuanya terjawab di film ini.
Oiya, sebelumnya aku pernah bahas film ini di sini : Film Korea dengan kisah flashback yang mengharukan
Oiya, sebelumnya aku pernah bahas film ini di sini : Film Korea dengan kisah flashback yang mengharukan
Tiger Boy
Indonesia, 2015
Mengisahkan tentang seorang anak perempuan bernama Kanya (Sandrinna Michelle) yang berteman akrab dengan seorang anak laki-laki yang dibesarkan oleh seekor harimau disebuah hutan terlarang (Alwi Assegaf). Karena anak lelaki itu tidak bisa berbicara, Kanya pun memberi nama Radja pada teman barunya itu. Karena khawatir, orangtua Kanya pun segera membawanya kembali ke kota. Beberapa tahun kemudian. Kanya tumbuh menjadi seorang remaja yang agak tertutup, dan gemar menulis.
Disaat Kanya (Irish Bella) disuruh oleh sang Mama berlibur di villa bersama sang adik, seorang temannya yang bernama Todi (Maxime Bouttier) pun mengikutinya bersama beberapa temannya. Dan disitulah Kanya mulai bertemu kembali dengan Radja (Stefan William). Sikap Kanya yang tadinya pemurung berubah menjadi ceria setiap kali bertemu dengan Radja.
Kanya pun berusaha untuk membuat Radja bisa menjadi manusia seutuhnya. Namun hubungan mereka ditentang oleh sang Mama karena Todi sejak dulu telah dijodohkan dengan Kanya. Tetapi sikap Todi yang sombong dan kasar membuat Kanya tidak suka padanya. Ia pun lebih memilih kabur bersama Radja ke dalam hutan.
Disisi lain, adik Kanya yang bernama Tristan pun jatuh hati pada seorang gadis desa bernama Citra (Cassandra Lee). Namun karena ibunya sangat membenci orang kota, Citra pun selalu berusaha menjauhi Tristan.
Banyak kejadian yang membuat Kanya sempat berkali-kali terpisah dari Radja karena dianggap oleh warga sekitar makhluk yang berbahanya. Todi pun berulang kali melakukan berbagai cara agar dapat memisahkan Kanya dari Radja. Meski begitu, Kanya dan Radja tak pernah menyerah untuk saling bertemu. Adapun rahasia masa lalu tentang Radja yang akan diungkapkan oleh Kanya dengan bantuan dari Citra.
Siapa sebenarnya Radja? Kenapa bisa ia tinggal dan dibesarkan harimau di hutan? Semuanya terjawab di film ini.
Gimana? Mirip kan posternya? Pertama kali aku nonton Tiger Boy juga langsung inget A Werewolf Boy-nya Song Joong Ki. Mulai dari judulnya yang hanya berbeda nama hewan, sikap si tokoh utama yang tak bisa berbicara, caranya berjalan, serta si cewek yang pendiam dan mengidap penyakit serius. Apalagi saat adegan Radja menggendong Kanya masuk ke hutan, itu persis banget waktu Cheol Su menggendong Soo Ni dan membawanya masuk ke dalam hutan.
Tapi, karena Tiger Boy ini film Indonesia, pasti ada perbedaannya dong dengan film Korea. Dan bukan maksudku ingin membandingkan kedua film ini. Mana yang lebih bagus, itu kan menurut orang-orang yang membandingkannya. Kalau menurutku sih, masing-masing dari kedua film ini memiliki cerita yang menarik dan seru. Cuma beberapa kemiripan cerita dan adegan yang mengharukan membuatku gemas ingin menulis cerita/artikel tentang kedua film ini.
Kalau menurut kalian bagaimana? Tulis dikoment aja yaa... ^^